(What do you think?) Puasa Sosial Media
How to quitting socmed? Manfaatnya apasih?
Social media are interactive computer-mediated technologies that facilitate the creation or sharing of information, ideas, career interests and other forms of expression via virtual communities and networks
Adapun dikutip dari suatu artikel bahwa:
Sosial media meghapus batasan-batasan manusia untuk bersosialisasi, batasan ruang maupun waktu, dengan media sosial ini manusia dimungkinkan untuk berkomunikasi satu sama lain dimanapun mereka bereda dan kapanpun, tidak peduli seberapa jauh jarak mereka, dan ttidak peduli siang atau pun malam.
Sosial media memiliki dampak besar pada kehidupan kita saat ini. Seseorang yang asalnya “kecil” bisa seketika menjadi besar dengan Media sosial, begitupun sebaliknya orang “besar” dalam sedetik bisa menjadi “kecil” dengan Media sosial.
Awal mula opini ini tercipta dari kejenuhan akan majemuk dunia sosial media yang sudah menundukan sebagian manusia untuk masuk sepenuhnya dalam dunia maya. Kecanggihan teknologi memang luar biasa, penyebaran informasi lebih mudah dan terupdate serta majadi luas penuh kompleksitas.
Di sisi lain, perbudakan secara tak langsung ini membuat saya bosan. Melakukan rutinitas mengecek informasi atau pun sekedar menjadi media entertainer disamping wadah penyambung silaturahmi. Kebanyakan oranh memanfaatkan sosial media untuk memuaskan hasrat mereka dalam pengakuan sosial. Menurut saya sosial media 70% adalah tempat pamer. Mereka toxic dan mereka puas dengan itu. Bermodal like mereka merasa paling berkuasa di dunia maya tersebut.
Namun bagi saya sendiri ini membosankan. Terkadang tak dipungkiri saya menjadi iri dan ingin melakukan hal serupa dan malah membuat anxiety dan insecure terhadap diri sendiri. Contoh universal adalah instagram yang memiliki fungsi dasar posting photos on feeds untuk menjadikannya momentum.
Tapi banyak banget orang yang malah mrnjadikannya komparasi terhadap diri sendir. Oke di sisi lain ini bisa jadi self improverement menjadi lebih baik dan bisa jadi malah motivator mencapai goals. Buuuut i think almost people jadi penyakit hati.
Why? Mereka ingin melakukan yg lebih baik lebih bagus dan seorang ambisius yang keterlaluan sangat tidak baik di masyarakat. Sebenarnya apasih dasar kita bersosialita di dunia maya?
Nahhhh makanya saya berpikir mungkin ada kalanya kita perlu rehat dari aktifitas kita di sosmed.
Quitting sosmed for at least 1 month. And i found something interesting on youtube...
Disini dia menceritakannya rencana untuk stop using sosmed. Dan kentara sekali dengan kebiasaan kita "bergantung" pada smartphone sangaaaat sulit dilrpaskan.
Namun ada beberapa kelebihan yg dapat dicapai juga jika kita bethenti sejenak untuk bergentayangan di sosmed karena yahhh "mereka" merupakn gerbang informasi dan wadah menampung anything..
Well, initisari dari video yang diupload sama Matt D'Avella ngasih kita tiga poin penting kenapa ada orang yang mau untuk puasa sosmed?
1. Comparison Media
2. Feedback and Attention
3. It's Time Killer
Tapiii yahh gabanyak juga yang gabisa hidup without their smartphone with their social media. I think some people banyak juga yang sudah bergantung pada platfrom "kesukaan" mereka. Thats okay.
Mungkin kita gabisa lepas dari checking our social media karena takut ketinggalan update dan udh jadi habit, oke daily habit
It's not easy to quitting social media but it gives you much time to you became productive!
Ada juga saya pernah baca artikel seorang photographer coba untuk puasa sosmed dan katanya:
We’re living in the most connected period of time in human history, and yet loneliness ranks as one of the highest sources of anxiety in our time. What gives?
Well, for one thing, just because you’re “connected” with people on social media doesn’t mean you’re actually making meaningful connections and having meaningful interactions.
Well, the positives are pretty straightforward. More time for things that matter, less worry about what other people think, and more presence in every-day life.
The only real negative has been missing out on some updates from people I care about/people I’m interested in. That said, for things that are really important, I’ve been kept in the loop through other channels, such as real person-to-person communication.
Oke sama mau share ajaaa jadi waktu main instagram semenjak sma sekitaran 2014 nah itutuhh masih jarang dan ga terlalu viral gitu kan wkwkwk. Saya pengguna instagram yang mulai aktif kisaran 2016 dan suka post feeds yang selayaknya anak alay lainnya ahahha trus semenjak ada igstory kisaran 2017 itu juga suka banget posting daily activities kita yang recehh dan pasti tiap minggu posting like every month huaaa.
Nah udah gituuu awalan 2018 mulai bosen dan ga pede aja buat posting, mulai mikir juga sih faedah nya apasih dengan kita posting tiap hari? yahh mungkin biar eksis kali yah.
Karena saya INTJ makanya rada kurang nyaman sihh dengan rutinitas yang tiap hari itu, mulai deh tercetus ide "kayanya ga musti tiap hari gini deh" "pengen nyoba kalo uninstall instagram seminggu dampaknya gimana yahh" bermulai dari itu mulai browsing artikel about how to quit dan nyobain.
Dannnn cuy sulit banget! Dengan kebiasaan kita untuk engga liat update orang lain itu susah sihh berasa kurang ajaa gitu, Sehari tiga hari berlalu itu masih resah sama dunia maya itu padahal engga ada kita didalamnya ga penting juga. Terus seminggu berlalu kok rasanya enteng dan enjoy ga risau dan lebih nyaman sihhh. Sampe akhirnya sebulan rasanya ga upload igstory sama igfeeds itu asing aja gituu jadinya ahahha,
Kita bisa lakuin hal yang engga bikin "wasting time" kaya lakuin hobby kita aja gitu dan biasanya ga nyesel. Kadang nih yah abis scroll ig yang berjam-jam sambil rebahan pasti akhirnya menyesal. I know that feels. Dan dengan kita puasa sosmed itu plong banget rasanya kita jadi lebih produktif dan banyak waktu buat bareng keluarga, beribadah dan menyenangkan.
Sooo banyak banget manfaat yang bisa kita dapet dari puasa sosmed. Cobain aja dulu baru komentar! Ohiya gimana sih caranya buat puasa sosmed ituu? Semua nya pasti dimulai dari niat jadi kalo mau yahhh nawaittu duluuuu and take an action.
Enjoy your time and use you social media seperlunya jangan berlebihan dan yang bijak yahhhh
Semoga bermanfaat and see youuu~~
p.s: oke, jadiii saya sekarang masih aktif sih di instagram hehehehe tapi bisa memanage informasi dan waktu secukupnya. follow me @dibashafira and lets be friends!
====================================================================================================
sumber referensi:
wikipedia.com
http://www.unpas.ac.id/apa-itu-sosial-media/
https://medium.com/swlh/i-quit-social-media-heres-why-11a1e5b2678c
Komentar
Posting Komentar